tatapannya.
bukan tatapan tetapi caranya melihat. caranya memandang orang-orang disekitarnya termasuk aku. memang matanya tajam seperti mata elang yang siap menerkam mangsanya kapan pun dia mau. seringkali ku mencuri pandang padanya. namun, tatapannya aneh. aku pun tak mengerti apa maksudnya. aku akui dia hebat. hanya dengan memandangku saja dia membuat jantung ku berdegup lebih kencang HAHAHA. aku juga tak tau apa yang ada dipikiranku saat itu. sudah beberapa kali aku memergokinya sedang melihat kearah ku atau hanya kebetulan saja dia melihat ke arahku. atau parahnya ternyata dia sedang melihat ke sekitarku bukan kearah ku. entahlah. lelaki itu terlampau sering membuat ku besar kepala dengan tingkahnya yang aneh.
senyumnya.
jarang memang aku melihatnya tersenyum padaku. pada dasarnya aku memang tak berani menatap wajahnya. ada perasaan takut ketika aku harus memandang wajahnya. sekali dia tersenyum padaku, pasti bisa ditebak bagaimana tingkahku setelah itu. lebay memang aku jadinya. atau malah lebih terkesan seperti orang gila HAHAHA. tapi inilah aku :)
sudah berkali-kali aku mengatakan bahwa aku telah melupakannya. bukan...maksud ku menyimpannya di memori kecil ku ini. tapi apa daya? aku tetap merasa sulit untuk menyimpannya. entah apa yang terjadi padaku ini. aku merasa dagdigdug bila harus berpapasan atau hanya sekedar meihatnya melintas didepanku. padahal aku tau dia sudah bersama yang lain. yang lebih sempurna dibanding diriku. dan aku yakin dia tak mungkin sedikit pun melihat keberadaanku. bahkan melirik sekalipun. aku memang hanya berharap dan selalu berharap. semoga............... :(
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
bisa dikomen ;)